PORTALINDONEWS.OM Jakarta | – Pada hari Selasa (25/05/2021) Yayasan Tarumanegara mengadakan acara Halal Bihalal menyambut Idul Fitri, bertempat di gedung M, Universitas Tarumanagara, Grogol, Jakarta Barat.
Dalam acara tersebut, hadir ketua Yayasan Tarumanagara, Assoc Prof Dr. Ariawan Gunadi, SH,MH. Beliau mengatakan acara halal bihalal ini menjadi tali silahturahmi antara Yayasan, civitas akademika, Rumah sakit Dan Sekolah dibawah naungan Yayasan Tarumanagara.
“Saya terima kasih sebagai pimpinan Yayasan Tarumanagara sebagai Universitas Tarumanagara dan sekolah-sekolah. Intinya adalah sebenarnya halal bihalal ini dengan tujuan untuk silaturahmi memperkuat tali persaudaraan ini bukan hanya Untar tapi Yayasan Tarumanagara kan sebagai salah satu ikon yang besar di Indonesia,” ujarnya.
Universitas Tarumanagara adalah salah satu Sekolah Tinggi yang menyediakan tenaga media dari fakultas Ilmu Kedokteran melalui Rumah Sakit Royal Taruma. Ariawan menjelaskan bahwa yayasan mempunyai beberapa perusahaan yang baik di medis dan perusahaan property development trainee. “Bidang-bidang tersebut bisa saling sinergis,” tandasnya.
Ketika ditanya bagaimana yayasan Tarumanagara berkontribusi di masa pandemi covid, Ariawan mengatakan bahwa walau banyak keterbatasan, tetap terus berkarya dan membantu semua pihak yang mempunyai hubungan dengan yayasan.
“Dari pertemuan dari halal bihalal ini, tidak berarti menghentikan kita untuk saling menjaga silaturahmi antara kita semua selamat tahun 2020-2021 serta membantu pemerintah, ” katanya.
Yayasan Tarumanagara memiliki memiliki Rumah Sakit Royal Taruma anak perusahaan kedua adalah Untar “Kita minta saling sinergis antara Rumah Sakit dengan universitas dan yang lainnya,” katanya.
Tarumanagara juga mendukung program pemerintah program vaksinasi. Sudah disiapkan ruangan di gedung kampus 2 dan kampus-kampus yang lain untuk mendukung.”Demikian sendiri itu hanya untuk karyawan atau semua mahasiswa yang terdaftar kalau penerima vaksin itu. Memang dari awal kan ada Cluster pemerintah biasanya untuk tenaga pendidik dulu terus karyawan dosen. Mahasiswa nanti ke depan dibantu dan masyarakat sekitar yang membutuhkan,” ujarnya menutup wawancara dengan media.
(LUCKY SURYANI)