PORTALINDONEWS.COM, Belawan – Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Lantamal) I sekira pukul 07.00 WIB, telah memberangkatkan Satuan Tugas (Satgas) Penanggulangan Bencana untuk membantu korban bencana gempa bumi di Desa Aekraja Kecamatan Parmonangan, Kabupaten Tapanuli Utara, Provinsi Sumatera Utara, Minggu (02/10/2022).
Keberangkatan Satgas Penanggulangan Bencana ini atas perintah Danlantamal I Laksamana Pertama TNI Johanes Djanarko Wibowo kepada jajarannya untuk segera melaksanakan bantuan terhadap korban gempa yang terjadi di Tapanuli Utara.
Mayor Marinir Santri S.M Sitepu yang memimpin pasukan Satgas Penanggulangan Bencana ini menjelaskan bahwa Lantamal I mengerahkan 40 orang prajurit yang tergabung dalam Satgas Penanggulangan Bencana Lantamal I.
Satgas Penanggulangan Bencana Lantamal I yang diberangkatkan ke Tapanuli Utara dilengkapi dengan berbagai fasilitas dan alat penunjang antara lain 1 (satu) unit ambulance, tenaga medis, tenda lapangan 3 (tiga) set, genset 1 (satu) unit, 3 (tiga) truk, velbed 40, dapur lapangan 2 (dua) set, BBM Bio Solar 400 liter dan Pertalite 100 liter, satu truk bantuan (Beras 100 karung, Mie Instan 100 dus, Gula 100 kg, Minyak goreng 100 liter, Air mineral 50 dus, teh 100 kotak dll) serta perlengkapan penunjang lainnya.
Seperti diketahui, Kabupaten Tapanuli Utara dan sekitarnya diguncang gempa yang berkekuatan 6,0 SR pada tanggal 01 Oktober 2022 dan tidak berpotensi tsunami.
Hal tersebut diatas selaras dengan Perintah Harian dari Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono, yang salah satunya “Jaga kepercayaan Negara dan Rakyat kepada TNI Angkatan Laut melalui kerja nyata yang bermanfaat bagi Institusi, Masyarakat, Bangsa dan Negara”.
(Dispen Lantamal I)