PORTALINDONEWS.COM, Gowa, SulSel – Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Gowa, Abd Rauf Malaganni kembali melantik ketua dan pengurus PMI kecamatan.
Kali ini pihaknya melantik pengurus PMI Kecamatan Bontolempangan, di Halaman Sekolah SMP Negeri 1 Bontolempangan dan pengurus PMI Kecamatan Bungaya untuk periode 2022-2027, di Kantor Camat Bungaya, Rabu(19/10/2022).
Abd Rauf mengatakan, PMI merupakan organisasi kemanusiaan yang bergerak dengan tulus dan ikhlas namun ketika terjadi musibah atau permasalahan PMI menjadi garda terdepan melalui relawan-relawannya.
“PMI berbicara suka dan rela karena tidak ada gaji. Mari kita bekerja untuk kemanusiaan dengan penuh keikhlasan, dan ketulusan agar ketika ada masalah yang terjadi relawan dan pengurus PMI menjadi garda terdepan,” ungkapnya.
Dirinya juga meminta kepada PMI kecamatan untuk memaksimalkan pelayananan kepada masyarakat dengan membentuk Relawan Siaga Bencana Masyarakat (Sibat).
“Kepada pengurus kecamatan yang telah dilantik saya minta bisa bersama-sama membesarkan organisasi PMI, sehingga diharapkan untuk merekrut relawan Sibat di masing-masing desa atau kelurahan sebanyak 25 orang,” kata Karaeng Kio sapaan akrab Wabup Gowa.
Ia menjelaskan pembentukan Sibat ini tiada lain untuk membantu pengurus PMI Kecamatan Bontolempangan bilamana ada hal-hal yang tidak diinginkan misalnya kejadian bencana alam seperti longsor maupun orang yang membutuhkan darah.
“Jadi Sibat inilah yang akan membantu bilamana ada masyarakat yang tertimpa bencana alam maupun masyarakat yang membutuhkan darah, maka relawan Sibat inilah yang akan memberikan atau menyumbangkan darahnya untuk masyarakat yang membutuhkan,” jelasnya.
Sementara Ketua PMI Kecamatan Bontolempangan, Hasbullah menyampaikan bahwa setelah mendengar arahan dari ketua PMI Kabupaten Gowa terkait Sibat maka kami selaku ketua dan pengurus PMI akan menindaklanjuti hal tersebut.
“Kami akan melakukan koordinasi dengan Pak Camat serta Kepala Desa bagaimana untuk menindaklanjuti pembentukan Sibat.
Kami akan mencari relawan sebanyak 25 orang yang siap dan ikhlas untuk menjadi relawan Sibat di setiap desa,” ujarnya.
Hal senada juga disampaikan oleh Ketua PMI Kecamatan Bungaya, Suhan bahwa pengurus PMI Kecamatan Bungaya akan merekrut relawan-relawan Sibat dari berbagai unsur elemen masyarakat yang ada di desa akan dilibatkan.
“Saya yakin dengan kerjasama dan kolaborasi yang baik dari seluruh perangkat kecamatan, maka relawan Sibat ini akan cepat terbentuk,” ungkapnya.
(tahri siala)