PORTALINDONEWS.COM, JAKARTA – Panglima Kodam Iskandar Muda (Pangdam IM) Mayor Jenderal TNI Achmad Marzuki bersama Forkopimda Aceh mendampingi Wakil Presiden Republik Indonesia, Prof. Dr. (H.C.) K.H. Ma’ruf Amin selama kunjungan kerja di Provinsi Aceh, Selasa (16/11/2021).
Kedatangan Wapres bersama istri, Hj. Wury Ma’ruf Amin tersebut didampingi Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian dan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi A. Halim Iskandar.
Pada kesempatan itu, Wapres RI bersama rombongan mengunjungi Kantor Gubernur Aceh untuk melaksanakan rapat koordinasi pemberdayaan ekonomi masyarakat dan pelayanan publik.
Dalam rapat tersebut, Wapres menyampaikan pentingnya memanfaatkan teknologi digital dalam pelayanan publik, karena dapat mendorong terciptanya pelayanan publik yang efektif, efisien, cepat, dan responsif. Menurutnya, kualitas pelayanan publik merupakan salah satu ujung keberhasilan reformasi birokrasi dan menjadi barometer kepuasan masyarakat.
“Saya berharap agar kualitas sumber daya manusia (SDM) pun turut ditingkatkan seiring peningkatan kualitas pelayanan publiknya. Dengan demikian, pelayanan yang diberikan pun dapat lebih optimal ke depannya,” ujar Wapres.
Usai melaksanakan rapat, Wapres RI meninjau pameran Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), sekaligus menyerahkan secara simbolis program Kita Jaga Usaha (KJU) ke perwakilan pelaku UMKM di Kantor Gubernur Aceh.
Selanjutnya, Wapres RI mengunjungi Pondok Pesantren Mahyal Ulum Al Aziziyah, Sibreh, Aceh Besar untuk meninjau pelaksanaan vaksinasi dan bersilaturahmi dengan para Tokoh Ulama Majelis Permusyawaratan Ulama Aceh.
Disana, Wapres RI membahas keterlibatan Ulama Aceh dalam penanganan Covid-19 dan percepatan Vaksinasi di Provinsi Aceh.
Wapres menjelaskan Pemerintah Pusat ingin mempercepat vaksinasi di daerah yang vaksinasinya masih rendah, termasuk Aceh salah satunya.
“Strateginya adalah percepatan-percepatan di daerah. Kita juga terus mendorong agar sosialisasi semakin digencarkan di tengah masyarakat dengan melibatkan semua pihak, termasuk ulama dan warga Dayah dan tentu didukung kecukupan stok vaksin,” kata Wapres usai menggelar pertemuan dengan sejumlah ulama kharismatik Aceh.
Pada kesempatan itu Wapres menyerahkan secara simbolis program Kita Jaga Kyai (KJK) kepada perwakilan Ustadz, memberikan bantuan ekonomi Pesantren dari BAZNAS.
Untuk diketahui selama kegiatan kunjungan Wapres itu berlangsung tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat. (Dispenad)