PORTALINDONEWS.COM | Kenyam Nduga, – Satuan Tugas Batalyon Infanteri (Satgas Yonif) Para Raider 503/Mayangkara Kostrad, sebagai salah satu Satuan Jajaran Komando Operasi HABEMA di Papua, tengah melaksanakan tugas Operasi Pengamanan Perbatasan Mobil RI-PNG, khususnya di wilayah Kabupaten Nduga, Provinsi Papua Pegunungan.
Pada hari Selasa (17/9/2024), Satgas Yonif 503 Kostrad, khususnya Pos Pelabuhan Amor pimpinan Letda Inf Edi Purnomo, melaksanakan Komunikasi Sosial (Komsos) dengan warga Kampung Dim, Distrik Kenyam, sambil melaksanakan patroli pengamanan wilayah.
Dalam penekanannya kepada para Prajurit TNI, Komandan Satgas Yonif 503 Kostrad, Letkol Inf Gurbasa Samosir, menyampaikan pentingnya perhatian Satgas kepada kebutuhan dasar masyarakat di sekitar Pos. Oleh sebab itu, pada hari Selasa tersebut, para Prajurit TNI memanfaatkan patroli pengamanan wilayah melalui interaksi dan komunikasi dengan para warga Kampung Dim yang berprofesi sebagai pengerajin senjata tradisional khas Papua. Interaksi tersebut terjadi ketika Tim Patroli Satgas Yonif 503 Kostrad melintasi lokasi kerajinan senjata tradisional di Kampung Dim.
Dengan tetap mengutamakan keamanan selama kegiatan, telah terjadi interaksi komunikasi yang harmonis antara para Prajurit TNI dengan pengerajin. Dalam komunikasi tersebut para pengerajin juga menyampaikan perkembangan situasi keamanan di wilayah Kampung Dim yang masih relatif aman dan kondusif. Lebih lanjut, para pengerajin juga merasa gembira dengan kepedulian para Prajurit TNI yang singgah ke lokasi pembuatan kerajinan. Salah satu diantaranya bernama Markus Tabuni menyampaikan kesannya, “Terima kasih Komandan 503. Tuhan memberkati.”
Terpisah, Panglima HABEMA, Brigjen TNI Lucky Avianto, pasca menerima laporan pelaksanaan kegiatan, merespons positif inisiatif Satgas Yonif 503 Kostrad saat melaksanakan Komsos dengan para pengerajin senjata tradisional khas Papua di Kampung Dim.
“Hal ini merupakan wujud pelaksanaan tugas TNI melakukan Komunikasi Sosial inklusif dengan seluruh pihak di Daerah Tugas, dalam rangka mendukung upaya percepatan pembangunan di wilayah Papua,”ungkapnya. (Media Habema)