PORTALINDONEWS AKTUAL – BERIMBANG
Related Articles
Kota Tangerang, Portalindonews.com – Sebagai bentuk komitmen Pemerintah Kota Tangerang untuk mewujudkan Kota akhlakul karimah, maka di bangun Gedung Majelis Ulama Indonesia di 13 kecamatan se-Kota Tangerang. Wakil Walikota Tangerang Drs. H. Sachrudin dan Ketua Majelis Ulama Kota Tangernag, KH Ahmad Baijuri Khotib secara resmi Meletakkan Batu Pertama tanda pembangunan Gedung Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kecamatan Karang Tengah dimulai, berlokasi bersebelahan dengan Kantor Kecamatan Karang Tengah, Kota Tangerang, pada Rabu (26/10/2022).
Ikut mendampingi peletakan batu pertama pembangunan MUI Kecamatan Karang Tengah; Kepala Dinas Perkim, Camat Karang Tengah, Kapolsekta Ciledug, Danramil Ciledug, Tokoh Masyarakat, Alim Ulama, para Kyai, tokoh agama, Ketua MUI Kec Karang, Sekretaris MUI Kecamtan, Ketua Fraksi Golkar DPRD Kota Tangerang , M.Si. bersama H.M. Thabri Setia dan organisasi keagamaan lain, termasuk Ketua Perkumpulan Jurnalis Indonesia ( PJI ) Kota Tangerang, dan para Lurah. Ikut meletakkan batu pertama pembangunan gedung MUI Karang Tengah.
Wakil Walikota Tangerang, H. Sachrudin dalam sambutannya mengatakan, bahwa Pemerintah sangat mendukung pembangunan Gedung MUI di 13 Kecamatan, semua masyarakat Kota Tangerang punya tugas dan tanggung jawab membangun kehidupan yang lebih baik.
Selanjutnya, menurut Sachrudin bahwa agama sangat berperan dalam membangun kualitas hubungan manusia yang harmonis dengan Tuhan sang pencipta, hubungan antar sesama manusia dan manusia dengan alam semesta.
“Pembangunan Gedung Kantor MUI Kecamatan Karang Tengah, dapat dipergunakan bersama,untuk mencitakan kehidupan yang rukun, toleran, harmonis, menjaga persatuan, kekeluargaan dan gotong royong. Kota Tangerang terus berupaya bersama-sama membangun fasilitas sarana dan prasarana,” tegas H. Sachrudin.
“Hari ini kita membangun Gedung Kantor MUI Karang Tengah, innsya Allah akan rampung di akhir tahun 2022, tentunya ini memerlukan dukungan semua pihak,” ujarnya.
Selanjutnya bahwa dengan MUI punya gedung sendiri tentu para Kyai, para Alim Ulama, para tokoh agama yang tergabung di MUI dapat berkumpul dan berbagi rasa untuk membahas setiap persoalan yang dihadapi, untuk mengantisipasi dan mengatasi/mencari solusi setiap persoalan, agar dapat menciptakan masyarakat Kota Tangerang yang beradab, masyarakat yang berakhlakul mulia, masyarakat yang mempunyai etika serta moralitas dalam menuju kebahagian dan kesejahteraan.
“Atas nama pemerintah mohon iringan dan dukungan doa, karena doa adalah senjata yang amat mutakhir, karena dengan memohon doa, program pembangunan Kota Tangerang yang semata-mata untuk memberikan kesejahteraan, kebahagian lahir batin dunia dan akhirat untuk masyarakat kota tangerang,” tutup H. Sachrudin.
Sementara, Ketua MUI Kota Tangerang, KH Baijuri Khotib, di sela-sela ramah tamah usai peletakan batu pertama, saat di hubungi awak media mengatakan, bahwa pembangunan Gedung MUI kecamatan merupakan bentuk komitmen Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang untuk mewujudkan kota yang berakhlakul karimah
Selanjutnya, kata Gus Bay bahwa pembangunan Gedung MUI itu juga merupakan ikhtiar Pemkot bersama para ulama demi membangun keseimbangan pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM) dari sisi keagamaan
Karena menurutnya, Gedung MUI kecamatan sangat dibutuhkan sebagai dapur untuk pengembangan da’wah dan peradaban Islam bersama Ormas-ormas lain yang ada di kecamatan.
“Jadi nantinya Gedung MUI ini tidak hanya untuk organisasi MUI saja, akan tetapi Ormas lain bisa bersama-sama membangun peradaban Islam di sini, seperti; DMI, LPTQ, dan lain-lain,” tutupnya.
Ida Bastian
