PORTALINDONEWS.COM, Bengkayang, Kalbar – Wakil Komandan Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Wadan Satgas Pamtas) RI-Malaysia Yonif 645/Gty Mayor Inf Agus Dwi Prabowo ikuti acara Rapat Persiapan Festival Kampung Budaya Dayak Bidayuh Bijagoi dan Hari Jadi Kampung Budaya, Bung Kapuak Jagoi Babang Ke-182 Tahun 2022, bertempat di Balai Adat Dusun Jagoi Babang, Desa Jagoi Babang, Kecamatan Jagoi Babang, Kabupaten Bengkayang.
Hal ini disampaikan Dansatgas Pamtas RI-MLY Yonif 645/Gty Letkol Inf Hudallah, S.H. dalam keterangan tertulisnya di Markas Komando Taktis (Makotis) Gabma Entikong, Kec. Entikong Kab. Sanggau. Rabu, 19 Oktober 2022.
Dansatgas mengatakan, Bung Kapuak merupakan kampung adat tua suku Dayak Bidayuh yang ada di Jagoi Babang kabupaten Bengkayang, yang merupakan salah satu kecamatan di Kalimantan Barat yang berbatasan langsung dengan Malaysia. Ujar Dansatgas
“Gawai merupakan ritual adat pascapanen sebagai ungkapan rasa syukur kepada leluhur. Ritual ini biasanya mengundang banyak undangan, seperti suku dayak bidayuh yang serumpun dari Malaysia hingga wisatawan mancanegara.”
Bung Kapuak merupakan daerah perkampungan tua Dayak Bidayuh di Jagoi Babang, Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat, berhasil mendapat penghargaan sebagai ‘Kampung Adat Terpopuler di Indonesia’ oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Imbuhnya
Hadir dalam kegiatan tersebut Forkopimcam, Wadan Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonif 645/Gty, Dan SSK II Jagoi Babang, Pasiter Satgas Yonif 645/Gty, Bea dan Cukai Jagoi Babang, Imigrasi Jagoi Babang, Kades Jagoi Babang, Ketua Dewan Adat Dayak Jagoi Babang, Ketua Panitia Festival Kampung Budaya Dayak Bidayuh Bijagoi, Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama dan Tokoh Pemuda Desa Jagoi Babang. Tutup Dasatgas
(Pen Satgas Pamtas Yonif 645/Gty)