PORTALINDONEWS AKTUAL – BERIMBANG
Related Articles
PORTALINDONEWS.COM | Papua Barat Daya – Satuan Tugas (Satgas) Pamtas RI-PNG Kewilayahan Papua Barat Daya Batalyon Infanteri (Yonif) 762/Vira Yudha Sakti mengajak warga untuk mengibarkan bendera Merah Putih dalam rangka menyambut HUT Republik Indonesia (RI) ke-79 di 3 Kabupaten yaitu Maybrat, Sorsel dan Tambraw. Kegiatan ini dilakukan untuk menyerukan rasa nasionalisme kepada warga yang berada di daerah penugasan operasi agar lebih semangat menyambut peringatan HUT Kemerdekaan RI pada 17 Agustus 2024. Minggu (04/08)
Dansatgas Yonif 762/VYS Letkol Inf Dwi Haryanto,S.Hub.Int.,M.H.I mengatakan bahwa “Kegiatan ini juga merupakan program komunikasi sosial dimana seluruh pos jajaran Yonif 762/VYS untuk mengajak masyarakat memasang bendera Merah Putih di rumah masing-masing dan sekeliling kampung dan masyarakat sangat antusias sekali dengan adanya pembagian bendera Merah Putih tersebut, sehingga langsung dilakukan pemasangan,”Ungkap Dansatgas. Menurutnya, pihaknya menyadari juga bahwa masyarakat kesulitan untuk menyiapkan bendera dikarenakan jarak antara kampung ke kota cukup jauh sehingga Satgas Yonif 762/VYS melakukan pembagian bendera serta sekaligus memasangkan di tiap rumah maupun jalan umum kampung,” ujarnya.
Dia menjelaskan terlihat mulai dari anak-anak hingga orang dewasa turut serta memasang bendera Merah Putih tersebut, baik bendera berbahan kain dan plastik. Sementara itu, salah satu Kepala Kampung Subin Bapak Gustav Anto mengatakan sangat senang dengan adanya pembagian bendera Merah Putih tersebut karena pihaknya bisa menghiasi kampungnya sehingga dapat menimbulkan rasa cinta tanah air di hati setiap anak-anak.
“Kami bangga dan Bahagia karena kampung Subin menjadi indah dengan pemasangan bendera Merah Putih sehingga menimbulkan rasa cinta tanah air di hati anak-anak dan warga setempat dan kami atas nama warga Kampung Subin, mengucapkan terimakasih dan rasa bangga kepada Bapak Pos TNI karena sudah mengajak dan memberikan bendera Merah Putih untuk dikibarkan di rumah warga, ” ujar Gustav. (red)
