Jakarta- Munculnya pandemi Covid-19 bukan hanya menimbulkan krisis global kemanusiaan tetapi juga krisis ekonomi yang melanda hampir semua negara di dunia. Apalagi tingkat infeksi virus covid-19 yang tinggi saat ini masih akan membebani pemulihan ekonomi di Indonesia. Program vaksinasi yang dilakukan dalam skala besar dan cepat menjadi kunci utama untuk menangani beban tersebut.
Banyak pihak menaruh harapan besar terhadap pemulihan ekonomi yang diakibatkan pandemi COVID-19. Meski masih belum menuntaskan secara tuntas setidaknya secercah harapan datang dari adanya program.vaksin Covid-19 nasional yang dilaksanan oleh pemerintah dalam rangka penanganan pandemi ini.
Atas latar belakang tersebut, Media Siaran Santri kembali menyelenggarakan live podcast pada Jumat (19/3) dengan tema pembahasan “Vaksinasi solusi atasi pandemi menuju pemulihan ekonomi”.
Pemimpin redaksi media siaran santri, Hafyz Marshal memaparkan alasan menyelenggarakan live podcast agar memberikan edukasi dan optimisme sekaligus kampanye mensukseskan program vaksinasi covid-19.
“Alasannya agar meningkatkan semangat gotong royong dan kerjasama antar berbagai kalangan dalam melawan konten-konten negatif dan hoaks seputar vaksinasi demi suksesnya pelaksanaan vaksinasi nasional guna pemulihan ekonomi”kata Hafyz.
Hafyz menambahkan bahwa program vaksinasi bisa terus mendorong dan tumbuhnya optimisme bangsa terhadap pemulihan ekonomi ke depan.
Sementara itu, Pakar Ekonomi Islam Dr. Nurizal Ismail menilai vaksin COVID-19 akan menjadi kunci pemulihan ekonomi. Sebab dengan membenahi pandemi COVID-19 salah satunya melalui program.vaksinasi akan berdampak besar kepada bangkitnya ekonomi.
“Tidak akan ada pemulihan ekonomi tanpa adanya pemulihan pandemi,” ucapnya dalam live podcast tersebut.
Dr. Nurizal Ismail juga menambahkan bahwa program vaksinasi yang dilaksanakan pemerintah merupakan upaya keras pemerintah dan berbagai stakeholder guna.keluar dari krisis sebagai dampak pandemi, untuk itu semua pihak perlu ikut mensukseskan program vaksinansi ini.
Senada dengan Dr Nurizal, Pengurus Indonesian Fighter Tourism Association (IFTA) dan CEO Kanesa Tour Budi Mawardi berujar bahwa harapan masyarakat Indonesia khususnya pelaku usaha sektor pariwisata dan travel saat ini tidak lain adalah pelaksanaan vaksin Covid-19, sehingga diperlukan upaya vaksinasi yang masif dan proses cepat.
“Kita tentu berharap bahwa berbagai upaya pemerintahan dalam ketersediaan vaksin harus diapresisasi setinggi-tingginya sebagai sebuah ikhtiar menyelesaikan pandemi Covid-19 khususnya akibat yang ditimbulkan seperti krisiis ekonomi. Karena dengan pelaksanaan vaksinasi yang cepat dan masif maka dapat timbul optimisme lhususnya dikalangan dunia usaha guna membangkitakan perkeonomian,” kata Budi.
“saya juga mengajak masyarakat lainnya memposting manfaat vaksinasi di media sosial demi suksesnya program vaksinasi nasional, sehingga perekonomian Indonesia dapat cepat pulih Kembali” tambahnya.