PORTALINDONEWS AKTUAL – BERIMBANG
Related Articles
Portalindonews.com, Kota Tangerang – Lembaga Pendidikan dan Pelatihan Kader Ulama Majelis Ulama Indonesia (LP2KU MUI) Kota Tangerang menggelar ujian tulis dan wawancara dalam rangka seleksi calon penerima beasiswa S1 Program Studi Hukum Keluarga Islam STISNU Nusantara Tangerang, pada Ahad, 4 Juni 2023, di Gedung MUI Kota Tangerang.
Kepala Biro Akademik LP2KU MUI Kota Tangerang, DR. Soleh Hapudin, M.Pd. dalam sambutannya memberikan apresiasi kepada para calon penerima beasiswa yang sudah dinyatakan lolos secara administrasi.
“Selanjutnya saya berharap kepada calon penerima beasiswa yang akan mengikuti tes hari ini memiliki kompetensi dalam ilmu-ilmu keislaman, wawasan kebangsaan yang komprehensif dan kemampuan berdakwah. Nantinya kalian harus berkontribusi nyata kepada masyarakat dalam berdakwah di Era revolusi Industri 4.0,” ujarnya.
Menurutnya bahwa dakwah yang dilakukan tidak hanya secara konvensional, tetapi harus selaras dengan kemajuan zaman saat ini. “Gunakan beasiswa ini secara maksimal dan jalankan dengan serius sebagai bentuk tanggung jawab penerima. Jangan sampai disia-siakan. Gunakan dengan penuh amanah,” pesannya.
Ditambahkannya bahwa program beasiswa LP2KU MUI bekerjasama dengan STISNU untuk Program studi Hukum Keluarga Islam selama delapan semester. Selain Mata Kuliah Hukum Keluarga Islam nantinya diberikan pula mata kuliah Ke MUI-an ( Fatwa dan Dakwah) yang disinergikan dengan kebutuhan akan datang.
Sementara Ketua Umum MUI Kota Tangerang, diwakili oleh Sekretaris Umum, Drs. KH. Amin Munawar, MA. dalam arahannya mengatakan bahwa LP2KU MUI sebelumnya bernama Pendidikan Kader Ulama (PKU) yang merupakan program andalan MUI Kota Tangerang. Pada program pendidikan berbasis sarjana ini diharapkan dapat melahirkan calon-calon sarjana yang siap bersaing di tengah arus globalisasi.
Ia menambahkan, beasiswa ini adalah hasil kerjasama antara LP2KU MUI, Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS), Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kota Tangerang dan Sekolah Tinggi Ilmu Syariah Nahdlatul Ulama (STISNU) Nusantara Tangerang, serta Pemerintah Daerah Kota Tangerang.
Rektor STISNU Nusantara Tangerang, DR. Muhammad Qustulani dalam arahannya berharap kepada seluruh peserta ujian seleksi beasiswa kader ulama agar teliti dan cermat dalam menjawab soal-soal yang diberikan.
“Jangan tergesa-gesa dalam menjawab, karena waktu yang diberikan cukup lama. Pilih jawaban yang mudah dahulu. Baca dan teliti kembali setelah menjawab bila waktu masih ada,” jelas Gus Fani (panggilan akrab Rektor STISNU).
Selanjutnya ia mengatakan bahwa setelah tes tulis selesai, dilanjut dengan tes wawancara tentang wawasan kebangsaan, kemampuan bahasa Arab dan pemahaman terhadap teks kitab klasik.
Acara seleksi dibuka secara resmi oleh Sekretaris Umum MUI Kota Tangerang dan dihadiri oleh jajaran pengurus LP2KU MUI dan civitas akademika STISNU Nusantara.
Diketahui dari peserta yang lolos tahap kedua (pemberkasan), hadir pada tahap ini 92% peserta.
Ida Bastian
