PORTALINDONEWS.COM, JAKARTA – Selain bersilaturahmi dengan komponen bangsa yang berada di Nusa Tenggara Barat, kedatangan Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Dudung Abdurachman, S.E., M.M., ke Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Ishlahuddiny, juga untuk meninjau secara langsung pelaksanaan serbuan vaksinasi dan pembagian sembako bagi para Santri pesantren serta warga yang berada di Kecamatan Kediri Kabupaten Lombok Barat, NTB, pada Senin kemarin. (21/2/2022).
Kedatangan Kasad yang juga didampingi Ketua Umum Persit Kartika Chandra Kirana Ny. Rahma Dudung Abdurachman, Gubernur NTB, Pangdam IX/Udayana, Danrem 162/Wira Bhakti serta Forkopimda NTB pada serbuan vaksinasi dan pembagian sembako yang menargetkan 1.800 orang ini, disambut langsung oleh pimpinan Ponpes Al-Ishlahuddiny, Dr. (HC) Tgh. Muchlis Ibrahim, M.Si.
“Hari ini kami beserta rombongan hadir disini untuk melihat secara langsung pelaksanaan program pemerintah yaitu serbuan vaksinasi dan pembagian sembako yang digelar TNI AD bekerjasama dengan Pemda Provinsi, Kabupaten, Polri dan PT. Kimia Farma,” ucap Kasad.
Dalam kesempatan itu, Kasad juga mengapresiasi sinergitas antara TNI dengan Pemda, Polri dan komponen bangsa lainnya di NTB yang telah bahu membahu dan bekerja keras dalam rangka penanganan Covid-19 serta pemulihan perekonomian akibat dampak dari pandemi Covid-19.
“Keterlibatan Pemerintah Daerah, TNI, Polri dan unsur-unsur lainnya sudah sangat sinergi. Saya tekankan kepada seluruh prajurit TNI AD untuk membantu Pemerintah Daerah agar tidak mengalami kesulitan dalam pelaksanaan serta menyelesaikan program-program pembangunannya,” ujarnya.
Kasad menegaskan, TNI AD harus hadir sampai titik darah penghabisan terutama dalam membantu rakyat sehingga rakyat merasakan manfaat dan terlindungi akan kehadiran prajurit TNI AD. “Kalau untuk membantu rakyat, mari kita berjuang sehingga rakyat kita betul-betul terlindungi,” tegas Kasad.
Pada kegiatan ini, Kasad juga berkesempatan mengecek pelaksanaan serbuan vaksinasi yang digelar secara serentak oleh Kodim jajaran Korem 162/Wira Bhakti melalui video conference, dan berharap agar pelaksanaannya tetap berkelanjutan untuk mewujudkan masyarakat yang sehat dan terbebas dari pandemi Covid-19. (Dispenad)