Nyoto Suwignyo: Pemkot Tanjung Pinang Harus Siapkan Strategi Percepatan Untuk Mencapai Tujuan RPJMD

PORTALINDONEWS.COM, PANGKAL PINANG – Pemerintah Kota Tanjungpinang menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan (musrenbang) tingkat Kota Tanjungpinang 2022 dalam rangka Penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) 2023, di aula Sultan Sulaiman Badrul Alamsyah, kantor wali kota Tanjungpinang, Kepulauan Riau (Kepri), Kamis (17/3/2022).

Pelaksanaan Musrenbang Kota Tanjung Pinang Tahun 2022 dilakukan secara Hibrid (luring dan daring). Pelaksanaan secara luring dilaksanakan di Kantor Walikota Tanjung Pinang yang dihadiri oleh Wakil Gubernur Provinsi Kepulauan Riau, Walikota dan Wakil Walikota Tanjung Pinang, Ketua DPRD Kota Tanjung Pinang, Kepala Bappeda Kota Tanjung Pinang, Forkopimda, Kepala Perangkat Daerah Kota Tanjung Pinang beserta jajaran.

Sedangkan secara online dihadiri oleh mewakili Dirjen Bina Bangda yaitu Direktur Perencanaan, Evaluasi, dan Informasi Pembangunan Daerah, tokoh masyarakat, Sekretaris Bappeda Provinsi Kepuluan Riau, akademisi dan tamu undangan lainnya. 

Wakil Gubernur Kepri Marlin Agustina dan didampingi oleh Kepala Barenlitbang Provinsi Kepri Andri Rizal, SE., MM, membuka Musrenbang. Dalam sambutannya Marlin menyampaikan sejumlah proyek strategis akan dibangun di Kota Tanjungpinang seperti Fly Over, Revitalisasi Jalan Merdeka, Pelantar 2, Revitalisasi Pulau Penyengat, Gedung LAM, Dekranasda Expo dan lain-lain.

Marlin juga menyampaikan pemerintahannya akan meneruskan program yang berdampak langsung kepada masyarakat seperti Bantuan Permodalan UMKM tanpa Bunga, Bantuan Masyarakat terdampak Covid-19, Beasiswa, dan Subsidi SPP bagi para Pelajar.

Lewat tema “Musrenbang Kota Tanjung Pinang Tahun 2022 adalah “Perwujudan Masyarakat yang Sejahtera”, Walikota menyampaikan 7 (tujuh) prioritas pembangunan yang akan dilaksanakan pada 

Tahun 2023, antara lain: 

1. Memperkuat ketahanan ekonomi untuk pertumbuhan yang berkualitas dan berkeadilan; 

2. Mengembangkan wilayah untuk mengurangi kesenjangan dan menjamin pemerataan; 

3. Meningkatkan sumber daya manusia berkualitas dan berdaya saing;

Selanjutnya, 

4. Revolusi mental dan pembangunan kebudayaan; 

5. Memperkuat infrastruktur untuk mendukung pengembanganekonomi danpelayanan dasar; 

6. Membangun lingkungan hidup, meningkatkan ketahanan bencana, danperubahan iklim; 

7. Memperkuat stabilitas polhukhankam dan transformasi pelayanan publik.

Mewakili Dirjen, Direktur Perencanaan Evaluasi dan Informasi Pembangunan Daerah, Ditjen Bina Pembangunan Daerah Kemendagri, Nyoto Suwignyo menyampaikan permohonan maaf Dirjen kepada Pemerintah Kota Tanjung Pinang serta beberapa substansi yaitu Sinkronisasi Tema RKPD Kota Tanjung Pinang Tahun 2023 dengan Tema RKP 2023 yaitu “Peningkatan Produktivitas untuk Transformasi Ekonomi yang Inklusif dan Berkelanjutan” menjadi hal dasar dalam mendukung prioritas nasional sehingga menciptakan kesinambungan pembangunan pusat dan daerah.

“Dalam mengejar capaian indikator Makro Tahun 2021 Kota Tanjung Pinang, langkah strategis perlu dilakukan diantaranya: Percepatan Transformasi Struktural termasuk akselerasi ekonomi, Penyiapan SDM yang Produktif dan Berdaya Saing, Deregulasi dan Debirokratisasi, Menjaga Stabilitas Harga Bahan Pokok, Mendorong Kerjasama Antar Daerah dalam menjaga Perekonomian Regional, Optimalisasi SDA dengan penggunaan teknologi dan berkelanjutan,” paparnya.

Selanjutnya, kata Nyoto Suwignyo, mengalokasikan anggaran untuk melaksanakan program dan kegiatan dukungan terhadap persiapan pelaksanaan Pilkada Serentak Tahun 2024. “Pemerintah Kota Tanjung Pinang harus menyiapkan strategi percepatan untuk mencapai berbagai Tujuan dan Sasaran RPJMD dikarenakan Tahun 2023 merupakan tahun akhir RPJMD,” imbuhnya.

Wali Kota Tanjungpinang, Rahma menjelaskan pelaksanaan musrenbang penyusunan RKPD 2023 ini mengambil tema perwujudan masyarakat yang sejahtera. “Ini merupakan cita-cita bersama yang kita rumuskan bersama pada rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD) kota Tanjungpinang 2018-2023,” ucap Rahma.

Ia menyebutkan, ada 12 fokus arah kebijakan pembangunan kota Tanjungpinang 2023 yaitu peningkatan kompetensi pencari kerja dan kemampuan kewirausahaan, peningkatan penyelenggaraan bursa kerja, optimalisasi pengembangan usaha ekonomi produktif, penanganan rumah tidak layak huni dan kawasan kumuh, penanganan penyandang masalah kesejahteraan sosial.

Kemudian optimalisasi kualitas pendidikan anak usia dini dan pendidikan dasar, kualitas pelayanan kesehatan dasar dan rujukan, peningkatan pemantauan harga dan pasokan pangan pokok, peningkatan diversifikasi pangan masyarakat berbasis sumber daya lokal, peningkatan patroli dan operasi yustisi, pembinaan kesadaran dan pengetahuan politik masyarakat, serta optimalisasi pengembangan kota menuju smart city.

Untuk itu, melalui musrenbang ini diharapkan dapat menjadi sarana untuk memperkuat koordinasi antar pemangku daerah, mengokohkan kolaborasi antara pemko dengan seluruh pemangku kepentingan. “Sehingga dapat memberikan solusi antara beragam keterbatasan sumber daya yang dimiliki dan mampu melahirkan perencanaan yang lebih strategis, sinergis, dan tepat sasaran,” ucap Rahma.

Meski dengan keterbatasan APBD, lanjut Rahma, pemko sangat terbantu melalui dana corporate social responsibility (CSR) dari pihak perbankan, pelindo, angkasa pura, dan stakeholder lainnya dalam memberikan dukungan bantuan peralatan usaha bagi pelaku usaha IKM dan UMKM di Tanjungpinang.

“Ini sebagai upaya pemulihan ekonomi akibat covid-19. Di saat kita memiliki keterbatasan anggaran, program CSR sangat membantu masyarakat dan pelaku usaha. Saya ucapkan terima kasih kepada semua pihak,” ucapnya.

About Adi Jakarta PortalindoNews

Check Also

Jadi Bagian AMANAH, Pemuda Aceh Mampu Tingkatkan Kreativitas dan Inovasi

Oleh : Oleh : Teuku Reza  Editor: Ida  Bastian Portalindonews.com – Segenap pemuda Aceh diyakini …